Oleh: Mokhamad Abdul Aziz*
BELUM lama ini, Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) menyatakan bahwa ia lebih senang presiden di 2014 dari kalangan sipil. Alasannya sederhana: latar belakang militer mungkin mempunyai implikasi positif. Sebab, soal kepemimpinan, dari pangkat pertama sampai menempati posisi strategis, pasti sangat berpengaruh atas kepemimpinannya. Namun, harus diingat bahwa untuk menjadi presiden tidak hanya dibutuhkan kepemimpinan, tetapi juga kompetensi, integritas, komitmen, dan jaringan yang harus diolah untuk kualitas calon pemimpin yang ideal. Satu lagi hal yang sangat penting adalah spiritualitas seorang calon pemimpin.
0 Comments
Oleh: Mokhamad Abdul Aziz*
Dalam pandangan umum, politik sering dimaknai sebagai perebutan kekuasaan. Maka tidak mengherankan, jika banyak orang berlomba-lomba masuk ke dalam dunia politik, untuk memperebutkan kekuasaan. Bahkan, sampai saat ini kebanyakan orang juga beranggapan bahwa politik itu kotor dan kejam. Anggapan ini didasari oleh kondisi perpolitikan Indonesia saat ini selalu menampakkan kekotoran dan kekejaman. Sebenarnya, apakah politik itu salah? |
AuthorMokhamad Abdul Aziz Archives
October 2013
Categories |